Sejarah Pohon Cendana

Pohon cendana atau Sandalwood merupakan pohon penghasil kayu cendana minyak cendana. Kayu Cedana diyakini berasala dari NTT (Nusa Tenggara Timur) tepatnya di Pulau Sumba. Hal ini di lihat dari pulau sumba diberi julukan Sandalwood Island sejak Zaman penjajahan Jepang dan Belanda hingga sekarang. Namun ada beberapa yang ditemukan di Pulau Jawa dan lainnya dan Pulau Timur lainnya.

Kayu

Cendana biasa digunakan sebagai Rempah-rempah, Aroma Terapi, Campuran Parfum, Bahan Dupa / Hio, Serta Sangkur Keris atau sebutan lainnya Warangka. Dan Pada Abab ke-9 Di Sri Langka Cendana digunakan untuk membalsam jenazah para putri raja. Untuk kami biasanya digunakan untuk Ritual Meditasi, sebagai Relaksasi, Aromaterapi dalam menghilangkan rasa cemas.

Kayu Cendana yang berasal dari Mysoram di India Selatan disebut sebagai kayu paling bagus kualitasnya. Pada dasarnya Minyak Kayu Cedana yang murni mempunyai harga yang sangat mahal dan sering digunakan untuk penyembuhan cara ayuveda, Wangi yang dihasilkan dipercaya dapat menghilangkan rasa cemas, membuat relax.

Cendana merupakan tumbuhan parasit pada awalnya. Kecambahnya memerlukan Pohon Inang untuk mendukung pertumbuhannya. Karena perakarannya sendiri tidak sanggup mendukung kehidupannya. Karena hal ini lah, Sulit mengembangbiakan atau membudidayakan Pohon ini.Oleh karena pegembangbiakannya yang sulit, pada zaman sekarang ini sudah sangat jarang ditemukan dipasaran alias langka dan kalaupun ada pasti sangat mahal. Beberapa orang ada yang menggunakan campuran-campuran lain untuk menghasilkan cendana wangian namun wanginya tidak sewangi kayu cendana wangian yang asli.

Menurut data Dinas Kehutanan di Kabupaten Timor Tengah Utara, Tahun 2012 tercatat hanya tersisa 45.428 Pohon saja. Oleh sebab itu Cendana kini di sebut sebagai Spesies Vulnerable (Rentan) yang berarti menghadapi risiko kepunahan di alam liar yang ditetapkan oleh IUCN Redlist. Salah satu kelangkaan pohon cendana ialah Penebangan dan Eksploitasi besar-besaran yang tidak diimbangi dengan pembudidayaan yang baik.

Karakteristik Pohon Cendana mempunyai Tinggi Pohon mencapai 15-209meter dengan dimater mencapai 60Cm, Daunya berwarna hijau oval dan berminyak, Buahnya Berbuah 3-4 tahun. Berbentuk bulat berbiji satu.

Informasi diatas merupakan sejarah pada pohon Cendana. yang sampai kini pun masih tetap menjadi primadona di seluruh dunia karena wanginya yang dapat menenangkan pikiran.